Sentil Mahfud MD Tak Konsisten Tanggapi Peristiwa Terorisme, Natalius Pigai: Presiden Harus Tegur, Gelar Profesor Ini

Senin, 29-Maret-2021 13:40

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Aktivitis HAM Natalius Pigai menyindir pernyataan Menkopolhukam Mahfud MD terkait kelompok teroris yang dikaitkan dengan agama tertentu.

Natalius menjelaskan presiden Joko Widodo (Jokowi) harus menegur Mahfud dalam memberikan pernyataan yang tak konsisten.

"Presiden Harus Tegur Menkopolhukam  Gelar Prof Dr ni, hanya dalam 7 hari berubah. “Jika semua agama ada Teroris maka pelaku BOM di Makasar itu dari Agama apa Pak Mahfud?”. Tapi sekarang bilang tidak ada kaitan dengan agama, ini Aneh. (Natalius Pigai, Korban Teroris)," tulisnya seperti dilansir di Jakarta, Senin (29/3/2021).

Natalius pun menggungah dua berita media daring nasional dengan pernyataan Mahfud mengatakan semua agama punya kelompok terorisnya masing-masing. Dan satunya, Natalius mengunggah berita dengan judul Kutuk Keras Bom Di Gereja Katedral Makkasar, Mahfud MD: Tak Ada Kaitan Dengan Agama Apapun.

Seperti diketahui, Aksi bom bunuh diri terjadi di pintu gerbang Gereja Katedral di Jalan Kajaolalido, MH Thamrin, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.

Di lokasi ledakan bom bunuh diri ditemukan potongan tubuh dengan kondisi mengenaskan, badannya hancur beserta sepeda motor yang dikendarainya.

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Aktivitis HAM Natalius Pigai menyindir pernyataan Menkopolhukam Mahfud MD terkait kelompok teroris yang dikaitkan dengan agama tertentu.

Natalius menjelaskan presiden Joko Widodo (Jokowi) harus menegur Mahfud dalam memberikan pernyataan yang tak konsisten.

"Presiden Harus Tegur Menkopolhukam  Gelar Prof Dr ni, hanya dalam 7 hari berubah. “Jika semua agama ada Teroris maka pelaku BOM di Makasar itu dari Agama apa Pak Mahfud?”. Tapi sekarang bilang tidak ada kaitan dengan agama, ini Aneh. (Natalius Pigai, Korban Teroris)," tulisnya seperti dilansir di Jakarta, Senin (29/3/2021).

Natalius pun menggungah dua berita media daring nasional dengan pernyataan Mahfud mengatakan semua agama punya kelompok terorisnya masing-masing. Dan satunya, Natalius mengunggah berita dengan judul Kutuk Keras Bom Di Gereja Katedral Makkasar, Mahfud MD: Tak Ada Kaitan Dengan Agama Apapun.

Seperti diketahui, Aksi bom bunuh diri terjadi di pintu gerbang Gereja Katedral di Jalan Kajaolalido, MH Thamrin, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.

Di lokasi ledakan bom bunuh diri ditemukan potongan tubuh dengan kondisi mengenaskan, badannya hancur beserta sepeda motor yang dikendarainya.