Badan Luar Angkasa Eropa Ciptakan Robot untuk Jelajahi Bulan
Kamis, 25-Maret-2021 22:30

JAKARTA, NETRALNEWS.COM – Penjelajahan luar angkasa sudah jadi misi yang dijalankan sejak lama. Dua objek yang sering disebut adalah Planet Mars serta Bulan. Belum lama ini, European Space Agency (ESA) melakukan uji coba robot otonom bernama DAEDALUS yang diharapkan akan memberikan wawasan baru tentang kondisi di bulan, lebih spesifik lagi di dalam gua nya.
Robot dipakai untuk menjelajah di Bulan karena benda langit memiliki lingkungan yang tidak bersahabat. ESA meyakini lokasi teraman bagi pemukim bisa jadi berada di bawah permukaan Bulan. Mereka juga percaya gua di bulan dapat memberikan perlindungan dari radiasi, mikrometeorit, suhu ekstrem, dan bahkan mungkin akses ke endapan es air.
DAEDALUS sendiri berwujud bola berukuran 46 cm. Bola ini akan diturunkan ke dalam mulut gua dari tali penambat yang panjang dan kemudian menggunakan kekuatannya sendiri untuk berguling.
Tali penambat juga akan berfungsi sebagai penerima WiFi yang mengirim kembali data yang dikumpulkan DAEDALUS. Kamera dan sensor yang dipasang di robot penjelajah ini kemudian akan memetakan interior gua, mempelajari lingkungan, dan mencari endapan es.
- Sahur Pertama Atta-Aurel saat Bulan Madu di Bali, Terungkap Kelemahan Keduanya hingga Menu yang Jadi Sorotan
- Ingin Subur dan Cepat Punya Anak, Ini yang Atta Konsumsi saat Bulan Madu dengan Aurel: Biar Malam Kuat
- Sehat dan Sedap, Ini Resep Capcay Ala Restoran untuk Menu Sahur
- Lagi Bulan Madu Atta Ungkap Makin Banyak yang Iri, Ini Pesannya pada Aurel
"Desainnya didorong oleh kebutuhan untuk mengamati sekeliling secara 360 derajat dan untuk melindungi interior robot dari lingkungan Bulan yang keras. Dengan kamera yang bertindak sebagai sistem penglihatan stereo dan pengukuran jarak laser, bola akan mendeteksi rintangan selama turun dan bernavigasi secara mandiri saat mencapai dasar," kata salah satu anggota tim pengembangan DAEDALUS Dorit Borrmann seperti dikutip dari The Next Web.
Saat ini, perangkat tersebut sedang dikembangkan oleh tim dari Universitas Würzburg, sebagai bagian dari studi ESA dalam eksplorasi gua di Bulan. ESA berharap bisa menemukan sumber daya dan lokasi yang dapat membawa kita lebih dekat untuk membangun pemukiman manusia di Bulan.
Reporter : Dimas Elfarisi
Editor : Irawan HP
Tag